6 Adat Warga Sumbawa, Warga Asli di Nusa Tenggara Barat Dimulai dari Pasaji Ponan sampai Nyorong

Warga Suku Sumbawa sebagai salah satunya warga asli yang dari Nusa Tenggara Barat (NTB). Suku ini asal dari Pulau Sumbawa yang disebut salah satunya pulau paling besar di teritori Nusa Tenggara.

Pada jaman dulu, ada sebuah kerajaan yang memiliki nuansa Islam, yakni Kesultanan Sumbawa. Ini juga pada akhirnya yang membuat Suku Sumbawa masih simpan adat tradisi istiadat yang memikat sampai sekarang ini.

kamu masih nyari situs slot online terpercaya di indonesia dengan winrate tinggi dan member yang banyak?? yaah hanya di okeplay777, banyak promo dan di ikuti oleh jutaan member di seluruh indonesia. join sekarang juga!!

Berikut 6 adat warga Sumbawa yang wajib kamu kenali.

1. Pasaji ponan

Adat pasaji ponan atau umum disebutkan ponan sebuah adat sebagai wujud rasa sukur di saat padi akan berbuah atau hamil. Adat ini dilaksanakan oleh beberapa dusun di Kabupaten Sumbawa, persisnya Kecamatan Moyo Hlir.

Tiap tahunnya, tiap akan berganti-gantian jadi tuan-rumah penerapan adat ini, terutama Desa Lengas, Desa Poto, dan Desa Sameri.

Dalam adat ini, terdapat beragam jenis atraksi dan kesenian yang diperlihatkan dan menyuguhkan berbagai jenis makanan ciri khas Sumbawa. Sebelumnya, adat ini cuma berbentuk perkataan doa dan zikir. Seiring waktu berjalan, pemda di tempat jadikan acara ini sebagai acara untuk menggerakkan daya magnet pariwisata.

2. Barapan kebo

Seperti adat karapan sapi di Madura, warga Sumbawa mempunyai adat yang serupa yang umum disebutkan barapan kebo. Adat ini sebagai adat ciri khas warga Kabupaten Sumbawa Barat. Adat ini umumnya diselenggarakan biasa sebelum dan setelah musim panen.

Barapan kebo sebagai wujud rasa sukur warga Sumbawa ke Yang Maha Kuasa, sekalian jadi langkah untuk menggemburkan tanah. Perbedaannya dengan karapan sapi di Madura, adat ini dilakukan di tempat sawah yang sudah diputuskan.

3. Karaci

Karaci sebagai seni pertempuran yang mengikutsertakan dua orang lelaki yang sama-sama jam untuk tentukan siapakah yang patut jadi juara di wilayahnya. Sebelumnya, adat ini cuma untuk selingan untuk beberapa raja di Sumbawa. Bersamaan secara berjalannya waktu, adat ini ditampilkan sebagai tontonan untuk khalayak luas sekalian gelaran tunjukkan kemampuan untuk beberapa petarung.

Adat karaci dilaksanakan oleh dua orang dewasa dari Suku Samawa, suku asli Sumbawa. Beberapa petarung memakai sesambu dan empar yang disebut tongkat dan perisai yang dibuat dari kulit kerbau. Ada juga gerak ngumang yang disebut adat untuk mengawai pertempuran sekalian berbalas pantun.

4. Malala

Adat malala sebuah adat warga Suku Sumbawa untuk membikin minyak obat dari ramuan alami yang dididihkan. Umumnya minyak obat itu berasal berbahan kelapa. Acara pembikinan minyak obat ini cuma dapat ditemui di saat bulan Muharram di kalender Hijriah saja.

Tidak semuanya orang bisa membuat minyak obat ini hanya karena dukun atau tabib wilayah di tempat yang bisa lakukan adat ini. Beberapa dukun atau tabib itu dikenali panggilan sandro. Ini karena adat ini sering dilaksanakan langkah mengeduk minyak memakai tangan pada kondisi mendidih dan hidup api sedang membara.

5. Bermain jaran

Adat bermain jaran sebagai permainan yang disukai oleh warga Sumbawa. Selainnya jadi selingan, adat ini jadi gelaran untuk tingkatkan nilai jual kuda. Ini karena kuda yang umumnya jadi juara nilai jualnya tinggi, yakni capai beberapa ratus juta rupiah.

Menurut narasi warga di tempat, adat ini telah dilaksanakan dengan turum turun-turun temurun semenjak saat penjajahan Belanda. Seperti laga bola, adat bermain jaran memakai mekanisme luruh untuk tentukan si juara.

6. Nyorong

Nyorong sebagai salah satunya proses upacara tradisi pernikahan warga Sumbawa yang dilakukan saat sebelum pesta pernikahan. Adat ini dilakukan sesudah beberapa serangkaian tradisi lain seperti bada', talentaoan, bajajak, dan basaputis. Untuk warga Sumbawa, nyorong sebagai acara yang terpenting untuk menghargai calon pengantin wanita.

Dalam adat ini, faksi pengantin pria akan memberikan bawaannya pada pihak pengantin wanita. Antiknya, keluarga pengantin pria akan disongsong hentakan-hentakan oleh ibu-ibu yang umum disebutkan rantok.

Nach, itulah 6 adat warga Sumbawa yang disebut salah satunya warga asli Nusa Tenggara Barat. Rupanya warga Sumbawa mempunyai beragam jenis adat yang memikat ya. Mudah-mudahan ke enam adat ini bisa dilestarikan yang akan datang.

kamu masih nyari situs slot online terpercaya di indonesia dengan winrate tinggi dan member yang banyak?? yaah hanya di okeplay777, banyak promo dan di ikuti oleh jutaan member di seluruh indonesia. join sekarang juga!!