5 Double Putri Dunia yang Naik Rangking selesai Kejuaraan Asia 2023 Ana/Tiwi masuk hebat 15 double putri dunia
Badminton World Federation (BWF) sudah mengupdate rangking olahragawan badminton dunia di hari ini, Selasa (2/5/2023). Point dari Kejuaraan Asia 2023 menjadi satu diantara point yang dihitung ke rangking dunia minggu ini.
OKEPLAY777 situs slot online terbaik di indonesia, join dan rasakan wd dan buktikan.
Perform beberapa pemain di kompetisi BWF super 1000 ini punya pengaruh pada rangking mereka, tidak kecuali dengan pemain bulu tangkis double putri dunia. Berikut lima double putri dunia yang naik rangking selesai Kejuaraan Asia 2023.
1. Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (Jepang)
Double putri dari Jepang alami kenaikan rangking selesai performa baik mereka di Kejuaraan Asia 2023. Mereka ialah Yuki Fukushima/Sayaka Hirota.
Sukses naik tribune paling tinggi di Kejuaraan Asia 2023 membuat rangking Yuki/Sayaka naik ke hebat 5. Mereka sekarang berada di posisi keempat dunia selesai naik dua tingkat.
2. Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara (Jepang)
Satu kembali double putri Jepang yang sukses naik rangking selesai Kejuaraan Asia 2023 ialah Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara. Mereka sekarang semakin dekati rangking 5 besar double putri dunia.
Meluncur sampai set semi-final, Mayu/Wakana mendapatkan point lumayan tinggi dan naik dua rangking. Pasangan ini sekarang duduk di posisi ketujuh dunia.
3. Baek Ha Na/Lee So Hee (Korea Selatan)
Tidak mau kalah atas double putri Jepang, Baek Ha Na/Lee So Hee, wakil dari Korea Selatan, naik rangking selesai Kejuaraan Asia 2023. Keluar sebagai runner-up, rangking dunia mereka naik mencolok.
Baek/Lee sukses naik empat tingkat. Sekarang mereka berada di posisi kedelapan dunia sebelumnya setelah duduk di rangking 12 dunia.
4. Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (Thailand)
Seterusnya ada double putri Thailand, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai, yang sukses naik rangking pada minggu ini. Meluncur sampai set semi-final, double putri unggulan Thailand ini semakin kuat di 10 besar double putri dunia.
Jongkolphan/Rawinda naik satu strip ke posisi 9 dunia. Pekan kemarin mereka berada di rangking kesepuluh dunia.
5. Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Sinar Pratiwi (Indonesia)
Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Sinar Pratiwi jadi double putri paling akhir yang berhasil sukses naik rangking selesai Kejuaraan Asia 2023. Double putri Indonesia ini tampil lumayan baik dan maju ke perempat final.
Ana/Tiwi sukses naik empat tingkat di rangking dunia BWF. Sekarang mereka berada di rangking ke-14 dunia.
Selalu tampil optimal setiap pertandingan yang mereka lalui, ke-5 double putri di atas memang patut untuk naik rangking BWF. Satu kali lagi, selamat buat ke-5 double putri yang naik rangking minggu ini
5 Double Putri yang Robohkan Pemain Favorit di Kejuaraan Asia 2023
Banyak surprise terjadi dari bidang double putri
Semi-final Kejuaraan Asia 2023 berguling ini hari, Sabtu (29/4/2023), di Dubai, Uni Emirat Arab. Surprise besar terjadi pada bidang double putri.
Masalahnya cuma ada satu favorit dari double putri yang sukses meluncur ke set 4 besar ini. Mereka ialah Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, favorit ke-7 asal Jepang.
Kompetisi yang ketat membuat beberapa pemain nonunggulan sukses menaklukkan beberapa pemain favorit di kompetisi BWF Super 1000 ini. Berikut deretan pemain bulu tangkis double putri yang robohkan beberapa pemain favorit di Kejuaraan Asia 2023.
1. Baek Ha Na/Lee So Hee (Korea Selatan)
Double putri nonunggulan pertama kali yang robohkan pemain favorit ialah Baek Ha Na/Lee So Hee. Pasangan dari Korea Selatan ini menggulingkan favorit ke-2 asal Jepang, Nami Matsuyama/Chiharu Shida.
Nami/Shida roboh di set pertama kali dalam waktu 37 menit. Baek/Lee sukses menaklukkan pasangan Jepang itu dengan score 21-9 dan 21-11.
2. Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard (Thailand)
Favorit ke-5 dari Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva, kalah pada set pertama. Wakil Thailand, Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard, sukses membuat Double putri unggulan Indonesia ini angkat koper lebih cepat di Kejuaraan Asia 2023.
Melalui laga memiliki durasi 35 menit, Apriyani/Fadia roboh dalam dua game langsung. Aimsaard bersaudara mencatatkan kemenangannya pada Apriyani/Fadia dengan score 21-18 dan 21-11.
3. Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Sinar Pratiwi (Indonesia)
Ini kali, ada double putri favorit dari Korea Selatan. Kim So Yeong/Kong Hee Yong yang tempati favorit ke-3 mau tak mau luruh di set ke-2 karena kalah pada tangan double putri nonunggulan dari Indonesia.
Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Sinar Pratiwi menggulingkan Kim/Kong dalam kurun waktu laga 45 menit. Febriana/Amalia menaklukkan Kim/Kong dengan score kembar 21-16 dan 21-16.
4. Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara (Jepang)
Pada set ke-2 Kejuaraan Asia 2023, Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara mengalahkan favorit ke-4 dari China, Zhang Shu Xian/Zheng Yu. Double putri Jepang ini menaklukkan Zhang/Zheng lewat laga lebih satu jam dengan score akhir 21-17, 20-22, dan 21-14.
Hal yang juga sama terjadi pada perempat final Kejuaraan Asia 2023. Saat itu, Mayu/Wakana kembali menggulingkan pemain favorit. Mereka menaklukkan favorit ke enam dari Korea Selatan, Jeong Na Eun/Kim Hye Jeong. Jeong/Kim kalah dengan score 18-21 dan 13-21 dari Mayu/Wakana.
5. Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (Jepang)
Pertempuran sama-sama double putri favorit terjadi pada perempat final Kejuaraan Asia 2023. Tanding itu menghadapkan favorit pertama, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dengan favorit ke-7 , Yuki Fukushima/Sayaka Hirota.
Dalam durasi waktu laga 55 menit, Yuki/Sayaka sukses mengalahkan Chen/Jia lewat laga dua set langsung. Chen/Jia kalah atas Yuki/Sayaka dengan score 20-22 dan 15-21.
Di lain sisi, tiga double putri yang meluncur ke semi-final Kejuaraan Asia 2023 sebagai pemain nonunggulan. Mereka ialah Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (Thailand), Baek Ha Na/Lee So Hee (Korea Selatan), dan Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara (Jepang). Sementara favorit ke-8 dari Malaysia, Pearly Tan/Muralitharan Thinaah, pilih undur karena luka.
OKEPLAY777 situs slot online terbaik di indonesia, join dan rasakan wd dan buktikan.
Created by: lololo lelele
Recommended
Comments